Sabtu, 31 Oktober 2015

Giliran Pengarah Balapan di Sepang yang Dikritik

oleh : angeltien
Jakarta, AGEN13 - Tak cuma kedua pebalap yang berseteru, pengarah balapan di Sepang pun mendapat sorotan terkait insiden Valentino Rossi dan Marc Marquez. Mereka dianggap "membiarkan" potensi konflik itu terwujud di atas trek balapan.

Kabar terakhir, sebelum balapan hari Minggu (25/10) lalu direktur tim Movistar Yamaha MotoGP, Massimo Meregalli, sempat memberi masukan kepada Race Control supaya memanggil kedua pebalap untuk menjernihkan dan mendinginkan keadaan.

Sebabnya, tensi Rossi dan Marquez langsung meninggi seusai lomba di Australia. Selain "adu mulut" di sesi jumpa pers, mereka juga terlihat "panas" pada sesi latihan bebas hari Sabtu.

"(Menanggapi masukan Meregalli), Race Control tidak merasa perlu untuk memanggil kedua pebalap," tutur juru bicara Yamaha, seperti dilansir situs motorsport.com.

Kritik terhadap pengarah lomba di Sepang juga dilancar Carlo Pernat, yang adalah manajer pebalap tim Ducati, Andrea Iannone. Menurut dia, semestinya sehabis balapan Rossi dan Marquez lebih dulu dikonfirmasi oleh mereka.

"Race Control melakukan kesalahan yang sangat besar dengan tidak mengatakan apapun setelah konferensi pers Rossi," cetus Pernat.

"Setelah mereka perang kata-kata di Australia, mereka semestinya memanggil Rossi dan Marquez dan menanyakan: 'apa ada?'. Tapi tidak ada tindakan apapun.

"Buat saya jelas, mereka semestinya memanggil kedua rider pada hari Sabtu malam karena sudah ada bukti bahwa hal buruk bisa terjadi, karena tensinya terlalu tinggi.

"Menurut saya, pengarah balapan agak mengabaikan hal ini. Saya tidak bilang mereka bertanggung jawab atas apa yang telah terjadi, karena siapa yang benar siapa yang salah, itu urusan lain. Tapi mereka tidak menangangi situasi ini dengan tepat."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Comments System

Disqus Shortname