Barca Menyulitkan Diri Sendiri
Agen13 "Gara-gara membuang keunggulan tiga gol, Barcelona harus bertarung selama 120 menit saat melawan Sevilla di laga Piala Super Eropa.Blaugrana pun disebut menyulitkan diri mereka sendiri.
Barca butuh gol Pedro Rodriguez di extra time untuk mengalahkan Sevilla 5-4 di Boris Paichadze Dinamo Arena, Tbilisi, Georgia, Rabu (12/8/2015) dinihari WIB. Extra time harus digelar karena hingga 2x45 menit skor sama kuat 4-4.
Kebobolan lebih dulu oleh gol Ever Banega, Barca kemudian berbalik memimpin 2-1 melalui dua tendangan bebas Lionel Messi. Gol Rafinha di penghujung babak pertama membuat Barca memimpin 3-1 saat turun minum.
Pada awal babak kedua, Barca menambah keunggulannya menjadi 4-1 lewat gol Luis Suarez. Unggul tiga gol membuat tim asuhan Luis Enrique itu tampaknya akan menang mudah di waktu normal.
Namun, Sevilla menunjukkan semangat pantang menyerahnya. Mereka secara luar biasa bisa menyamakan kedudukan menjadi 4-4 melalui gol Jose Antonio Reyes, penalti Kevin Gameiro, dan sontekan Yevhen Konoplyanka.
Beruntung bagi Barca, ada Pedro yang mencetak gol di paruh kedua extra time. Mereka pun menjadi juara Piala Super Eropa dan merebut trofi keempatnya tahun ini.
"Bagi penonton netral, mereka akan jarang melihat pertandingan seperti ini. Namun, kami sendiri sempat merasa sedikit frustrasi," ujar bek Barca, Javier Mascherano, yang dikutip Football Espana.
"Kami menggenggam kemenangan dan kemudian melepaskannya. Kami senang bisa menang, tapi kami harus membenahi hal-hal tertentu. Kami sudah menyulitkan diri kami sendiri," aku Mascherano.
"Kami terlena dan membiarkan mereka kembali ke permainan. Namun, kami kembali memegang kontrol di saat-saat yang dibutuhkan. Kemampuan individu-individu di skuat membantu kami memenangi trofi lainnya," katanya.
Barca butuh gol Pedro Rodriguez di extra time untuk mengalahkan Sevilla 5-4 di Boris Paichadze Dinamo Arena, Tbilisi, Georgia, Rabu (12/8/2015) dinihari WIB. Extra time harus digelar karena hingga 2x45 menit skor sama kuat 4-4.
Kebobolan lebih dulu oleh gol Ever Banega, Barca kemudian berbalik memimpin 2-1 melalui dua tendangan bebas Lionel Messi. Gol Rafinha di penghujung babak pertama membuat Barca memimpin 3-1 saat turun minum.
Pada awal babak kedua, Barca menambah keunggulannya menjadi 4-1 lewat gol Luis Suarez. Unggul tiga gol membuat tim asuhan Luis Enrique itu tampaknya akan menang mudah di waktu normal.
Namun, Sevilla menunjukkan semangat pantang menyerahnya. Mereka secara luar biasa bisa menyamakan kedudukan menjadi 4-4 melalui gol Jose Antonio Reyes, penalti Kevin Gameiro, dan sontekan Yevhen Konoplyanka.
Beruntung bagi Barca, ada Pedro yang mencetak gol di paruh kedua extra time. Mereka pun menjadi juara Piala Super Eropa dan merebut trofi keempatnya tahun ini.
"Bagi penonton netral, mereka akan jarang melihat pertandingan seperti ini. Namun, kami sendiri sempat merasa sedikit frustrasi," ujar bek Barca, Javier Mascherano, yang dikutip Football Espana.
"Kami menggenggam kemenangan dan kemudian melepaskannya. Kami senang bisa menang, tapi kami harus membenahi hal-hal tertentu. Kami sudah menyulitkan diri kami sendiri," aku Mascherano.
"Kami terlena dan membiarkan mereka kembali ke permainan. Namun, kami kembali memegang kontrol di saat-saat yang dibutuhkan. Kemampuan individu-individu di skuat membantu kami memenangi trofi lainnya," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar