Pulau Reunion, Lokasi Penemuan Puing Diduga dari MH370
Agen 13 -Pulau vulkanik liar yang indah dan kasar (dengan gunung berapi yang sangat aktif).”
Itulah penjelasan singkat yang diberikan worldatlas.com mengenai Pulau Réunion.
Lokasi penemuan puing pesawat yang diduga berasal dari pesawat Malaysia Airlines MH370, yang hilang sejak 8 Maret 2014.
La Réunion, nama pulau tersebut dalam bahasa Perancis, berlokasi di dekat Madagaskar, atau sebelah tenggara Benua Afrika.
Posisi yang membuat negara dengan populasi mencapai 844.994 jiwa (per Januari 2014) ini berada jauh dari negara ‘tuan’-nya, yaitu Perancis.
Kok, bisa? Ternyata Réunion merupakan satu dari 27 daerah Perancis yang berada di luar negeri (di luar daratannya yang terletak di Eropa).
Meski demikian, penduduk pulau ini tetap memiliki hak yang sama
dengan penduduk Perancis yang ada di Eropa. Bahkan mata uang yang
digunakan juga masih Euro.
Itulah penjelasan singkat yang diberikan worldatlas.com mengenai Pulau Réunion.
Lokasi penemuan puing pesawat yang diduga berasal dari pesawat Malaysia Airlines MH370, yang hilang sejak 8 Maret 2014.
La Réunion, nama pulau tersebut dalam bahasa Perancis, berlokasi di dekat Madagaskar, atau sebelah tenggara Benua Afrika.
Posisi yang membuat negara dengan populasi mencapai 844.994 jiwa (per Januari 2014) ini berada jauh dari negara ‘tuan’-nya, yaitu Perancis.
Kok, bisa? Ternyata Réunion merupakan satu dari 27 daerah Perancis yang berada di luar negeri (di luar daratannya yang terletak di Eropa).
Pulau Réunion
Meski demikian, penduduk pulau ini tetap memiliki hak yang sama
dengan penduduk Perancis yang ada di Eropa. Bahkan mata uang yang
digunakan juga masih Euro.
Pulau ini sebelumnya ditemukan tak berpenghuni oleh bangsa
Portugis di awala abad ke-16. Namun, pada 1643, pulau ini diklaim oleh
bangsa Perancis.
Selanjutnya koloni pertama didirikan pada 1662 yang dilanjutkan dengan “diimpornya” budak-budak asal Afrika untuk bekerja di perkebunan gula di wilayah yang awalnya diberi nama Bourbon ini.
Pulau yang berganti nama menjadi Réunion pada 1793 ini sempat dikuasai Inggris pada 1810-1815.
Seiring waktu, pulau ini benar-benar terasa “semakin Perancis” setelah banyak bangsa Perancis yang berimigrasi ke pulau ini, melengkapi bangsa Afrika, Cina, Melayu dan India yang sudah menhuni terlebih dahulu.
Perekonomian pulau ini didominasi oleh industri tebu, dan ekspor utama meliputi gula, makanan laut, rum, dan vanili. Namun, bidang pariwisata, terutama dari Eropa, yang paling berperan besar memutar roda perkonomian negara ini.
Dengan sebuah gunung berapi aktif di pesisir selatan, pantai yang ramah di sisi barat, serta pegunungan dan hutan yang luas, Pulau Reunion menawarkan kesempatan liburan mulai dari yang santai hingga yang benar-benar gila.
“Jika anda sedang mencari tempat untuk "bersantai", anda akan menemukannya di sini.Tetapi jika anda adalah tipe yang lebih suka mencari adrenalin, kemungkinan tidak terbatas,” tulis reunionisland.net untuk memancing para wisatawan datang ke Pulau Reunion
Selanjutnya koloni pertama didirikan pada 1662 yang dilanjutkan dengan “diimpornya” budak-budak asal Afrika untuk bekerja di perkebunan gula di wilayah yang awalnya diberi nama Bourbon ini.
Pulau yang berganti nama menjadi Réunion pada 1793 ini sempat dikuasai Inggris pada 1810-1815.
Seiring waktu, pulau ini benar-benar terasa “semakin Perancis” setelah banyak bangsa Perancis yang berimigrasi ke pulau ini, melengkapi bangsa Afrika, Cina, Melayu dan India yang sudah menhuni terlebih dahulu.
Perekonomian pulau ini didominasi oleh industri tebu, dan ekspor utama meliputi gula, makanan laut, rum, dan vanili. Namun, bidang pariwisata, terutama dari Eropa, yang paling berperan besar memutar roda perkonomian negara ini.
Dengan sebuah gunung berapi aktif di pesisir selatan, pantai yang ramah di sisi barat, serta pegunungan dan hutan yang luas, Pulau Reunion menawarkan kesempatan liburan mulai dari yang santai hingga yang benar-benar gila.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar