Ada 5 Pabrik Tekstil Tutup, di Industri Sepatu Belum Ada Laporan
Agen13 "Desk khusus alias 'posko' pencegahan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) industri tekstil dan sepatu di Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menerima adanya laporan dari 13 pabrik tekstil yang mengaku kesulitan keuangan.
Sebanyak 8 dari 13 pabrik tersebut berencana melakukan pengurangan volume produksi,
Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani menyatakan bahwa tim dari posko akan memanggil 13 investor tekstil tersebut pada pekan depan, sebanyak 3 investor akan dipanggil terlebih dahulu mulai besok, 13 Oktober 2015.
Tim dari posko akan mengidentifikasi permasalahan tiap investor dan mencarikan solusi supaya keuangan mereka terbantu sehingga tak perlu melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap para karyawan.
"Ada (investor) yang lapor langsung ke desk, ada yang melalui asosiasi. Kita akan panggil mereka (13 investor) minggu depan. Mungkin besok akan saya panggil juga, ada 3 yang akan saya panggil besok," ujar Franky usai konferensi pers di Kantor BKPM, Jakarta, Senin (12/10/2015).
Sementara dari industri sepatu, kata Franky, belum ada pengusaha yang melapor ke posko terkait kesulitan keuangan, rencana pengurangan produksi, rencana PHK, dan penutupan pabrik.
"Kalau dari industri sepatu, kami sudah meminta ke asosiasinya, belum ada laporan. Kita masih tunggu," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar