KJRI Siap Terima Tongkat Estafet Pencarian Korban Mina dari PPIH Arab Saudi
Agen13 - Tim Panita Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi berpacu dengan waktu dalam mencari 2 jemaah haji yang belum kembali karena akan purna tugas pada tanggal 16 Oktober 2015. Jika jemaah itu masih belum bisa diketahui nasibnya setelah tanggal 16 Oktober maka KJRI yang akan melanjutkan pencarian itu.
"Bagaimana seandainya jika 2 orang itu belum juga kembali/ ditemukan? Secara otomatis akan dilakukan oleh tim KJRI," tutur Konjen Dharmakirty Syailendra Putra di KJRI Jeddah, Selasa (13/10/2015).
Dharmakirty mengatakan fungsi perlindungan warga negara Indonesia merupakan tanggung jawab KJRI. Termasuk juga di dalamnya adalah jemaah haji Indonesia.
"Tetap semangat bagi Tim KJRI untuk melindungi jemaah Indonesia," tuturnya memberi dukungan.
Pada kesempatan yang sama Kadaker Makkah Arsyad Hidayat berharap di sisa waktu yang ada timnya bisa merampungkan pencarian. Di balik proses identifikasi jenazah tetap tersimpan harapan kalau 2 orang ini bisa ditemukan dalam keadaan selamat.
"Kami tetap menyimpan harapan. Sekecil apapun," tuturnya.
KJRI selama ini juga sudah terlibat langsung dalam proses pencarian dan identifikasi jemaah haji maupun WNI yang menjadi korban tragedi Mina. Saling bahu membahu bersama PPIH, pihak KJRI melakukan pendekatan diplomasi agar jemaah haji atau WNI yang belum kembali sejak hari Tragedi Mina terjadi bisa diketahui kabarnya, hidup atau wafat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar