Senin, 12 Oktober 2015

Zimbabwe Tak Akan Tuntut Dokter Gigi AS Pembunuh Singa Cecil

Zimbabwe Tak Akan Tuntut Dokter Gigi AS Pembunuh Singa Cecil

Agen13 - Pemerintah Zimbabwe tidak akan menuntut dokter gigi asal Amerika Serikat, Walter Pamer yang membunuh singa kebanggaan negara tersebut, Cecil. Palmer disebut memiliki kewenangan resmi untuk berburu.

"Kami berdiskusi dengan polisi dan Jaksa Agung, ternyata Palmer datang ke Zimbabwe dengan berkas yang sesuai aturan," kata Menteri Lingkungan Zimbabwe Oppah Muchinguri-Kashiri seperti dilansir Reuters, Selasa (13/10/2015). 

Palmer yang merupakan pemburu dari Minnesota menjadi kontroversi dunia pada Juli lalu ketika dia membunuh Cecil di Hwange National Park. Cecil merupakan singa kebanggan yang menjadi maskot Zimbabwe.
Muchinguri-Kashiri mengatakan bahwa Palmer saat ini bebas untuk berkunjung ke Zimbabwe sebagai turis, tetapi bukan sebagai pemburu. Hukuman baginya hanyalah Palmer tidak akan mendapatkan izin untuk berburu. Palmer sendiri belum bisa dikonfirmasi terkait komentar Menteri Lingkungan Zimbabwe tersebut. 

Komentar Menteri Lingkungan tersebut memicu kemarahan dari gugus tugas konservasi Zimbabwe. Mereka menganggap Palmer sudah melakukan kejahatan dan akan mengupayakan tindakan hukum untuk dokter gigi itu di Amerika Serikat. 

"Kenyataannya adalah hukum sudah lumpuh. Kami akan menghubungi kuasa hukum kami di Amerika Serikat untuk melihat apa yang bisa mereka lakukan agar bisa membawa Palmer ke jalur hukum," kata kepala gugus tugas tersebut, Johnny Rodrigues. Johnny juga merupakan orang pertama yang melaporkan kematian Cecil. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Comments System

Disqus Shortname